Rotary Evaporator
Rotary evaporator adalah alat laboratorium yang secara efisien menghilangkan pelarut dari sampel cair. Proses ini melibatkan pemanasan dan penggunaan vakum pada sampel cair, sehingga pelarut menguap dan menyisakan senyawa atau bahan konsentrat di dalam wadah.
Cara kerja rotary evaporator melibatkan penggunaan wadah bundar yang diputar perlahan di dalam bak air panas atau pemanas lainnya. Selama proses ini, vakum diterapkan pada wadah, menciptakan tekanan rendah di dalamnya. Tekanan vakum membantu menurunkan titik didih pelarut, sehingga pelarut dapat menguap pada suhu lebih rendah dari biasanya. Akibatnya, pelarut berubah menjadi uap dan keluar dari sampel, sementara senyawa atau bahan lainnya tetap berada di dalam wadah.
Rotary evaporator umumnya digunakan dalam berbagai aplikasi laboratorium, termasuk dalam pemurnian senyawa kimia, ekstraksi, dan preparasi sampel. Alat ini memungkinkan pengguna untuk memperoleh senyawa yang lebih murni atau konsentrat dari sampel cair, dengan menghilangkan pelarut secara efisien dan mencegah kerusakan pada senyawa yang sensitif terhadap panas.
Keunggulan meliputi:
- Efisiensi: secara efisien menghilangkan pelarut dari sampel cair, memungkinkan pemurnian atau konsentrasi yang cepat dan efektif.
- Kontrol Suhu: Rotary Evaporator memungkinkan pengguna untuk mengatur suhu dengan cermat, menjaga integritas sampel yang sensitif terhadap panas.
- Keamanan: Dengan menggunakan vakum, Rotary Evaporator mengurangi risiko penguapan pelarut yang tidak diinginkan dan melindungi operator dari paparan bahan kimia berbahaya.
- Fleksibilitas: dapat digunakan dalam berbagai aplikasi laboratorium, seperti pemurnian senyawa kimia, ekstraksi, dan preparasi sampel, serta dalam berbagai industri termasuk farmasi, makanan, dan kimia.
- Kualitas: Dengan menghilangkan pelarut secara efisien, membantu memperoleh senyawa yang lebih murni atau konsentrat dari sampel cair, meningkatkan kualitas dan keandalan hasil akhir.
Showing 1–9 of 10 results