Pharmaceutical Testing
Pharmaceutical Testing ( Pengujian farmasi) merujuk pada serangkaian proses uji yang dilakukan dalam industri farmasi untuk menilai kualitas, keamanan, dan keefektifan produk farmasi. Tujuan utamanya adalah memastikan bahwa produk-produk farmasi memenuhi standar yang ditetapkan sebelum dipasarkan dan digunakan oleh masyarakat.
Pharmaceutical Testing Pengujian farmasi melibatkan berbagai jenis uji, termasuk:
- Uji Identitas: Memastikan bahwa bahan baku dan produk farmasi memiliki identitas yang benar sesuai dengan yang diinginkan.
- Uji Kualitas: Menilai kualitas fisik, kimia, dan mikrobiologis produk untuk memastikan sesuai dengan standar yang ditetapkan.
- Uji Kuantitatif: Mengukur jumlah zat aktif dalam produk untuk memastikan kecocokan dengan dosis yang diinginkan.
- Uji Stabilitas: Memeriksa bagaimana produk bereaksi terhadap kondisi penyimpanan dan waktu untuk memastikan kestabilannya.
- Uji Keamanan: Menilai efek samping, toksisitas, dan potensi risiko lainnya dari penggunaan produk farmasi.
- Uji Disolusi dan Kelarutan: Mengukur seberapa baik produk dapat larut dan menyerap dalam tubuh.
- Uji Pengemasan: Memeriksa keamanan, keamanan, dan kecocokan pengemasan produk farmasi.
- Uji Mikrobiologis: Memeriksa produk untuk memastikan tidak terkontaminasi oleh mikroorganisme yang berbahaya.
Pengujian farmasi penting dalam memastikan bahwa produk-produk tersebut aman, efektif, dan sesuai dengan standar yang ditetapkan oleh otoritas pengatur dan farmasi. Hal ini juga membantu produsen dalam memastikan konsistensi dan kualitas produk mereka serta kepatuhan terhadap peraturan yang berlaku.
Showing 1–9 of 15 results
-
Alat Uji Kapsul Hancur
-
Alat Uji Kekerasan Tablet dengan Micro-printer
-
Alat Ukur Kekerasan Tablet Otomatis
-
Automatical Dissolution Tester SCITEK
-
Automatical Tablet Hardness Tester SCITEK
-
Disintegration Time Limit Tester
-
Dissolution Tester
-
Gelatin Gel Strength Tester
-
Manual Tablet Hardness Tester SCITEK